Putri Snoop Dogg yang berusia 24 tahun menderita “stroke parah” pada usia 24 tahun, menurut kisah Instagram yang dia bagikan pada hari Kamis.
Cori Broadus, putri Snoop Dogg, Calvin Cordozar Broadus Jr., dan istrinya, Shante Taylor, mengungkap kabar darurat medis traumatisnya di media sosial. Cori juga memposting foto dirinya dalam balutan gaun rumah sakit, terbaring di ranjang rumah sakit, dengan keterangan yang emosional. “Saya baru berusia 24 tahun. Apa yang saya lakukan di masa lalu hingga pantas menerima semua ini?” dia berkata.
Dia kemudian menceritakan kepada penggemar apa yang dia alami dan mengungkapkan perasaannya setelah krisis kesehatan yang begitu parah.
“Saya terkena stroke parah saat ini,” tulisnya. “Saya mulai menangis ketika mereka memberi tahu saya.”
Cori didiagnosis menderita Lupus pada usia enam tahun, menurut Billboard. Kabarnya belum jelas apa yang menjadi penyebab dirinya terkena stroke saat ini. Namun, diagnosis lupus memang membawa potensi peningkatan risiko stroke, menurut Lupus Corner, lapor outlet tersebut.
“Orang dengan lupus memiliki risiko lebih tinggi terkena stroke dan mengalami efek neurologis yang berkepanjangan,” tulis Lupus Corner di situs web mereka.
“Sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa 3,1% Pejuang Lupus mengalami jenis stroke apa pun,” lanjut Lupus Corner.
Informasi ini selanjutnya didukung dalam temuan yang dipublikasikan oleh Mayo Clinic.
“Jika otak Anda terkena lupus, Anda mungkin mengalami sakit kepala, pusing, perubahan perilaku, masalah penglihatan, dan bahkan stroke atau kejang,” kata mereka.
Snoop Dogg belum membahas kondisi putrinya pada saat tulisan ini dibuat.( TERKAIT: Brian Austin Green Mengungkapkan Perjuangan Kesehatan Mengejutkan yang Dia Hadapi)
Kondisi dan prognosis Cori saat ini belum dibagikan saat ini.
Cerita ini terus berkembang.